Mobil Dinas TNI Lewati Marka Jalan Picu Tabrakan Beruntun di Camplong Sampang

SAMPANG - Mobil Dinas TNI Mitsubishi Trader yang beriringan dengan Truk Dinas TNI picu kecelakaan beruntun yang mengakibatkan seorang balita meninggal di tempat, di jalan Raya Desa Dharma Kecamatan Camplong Kabupaten Sampang, minggu malam dekitar pukul 18:16 Wib.

Kendaraan Mobil Dinas (Mobdis) TNI  Mitsubishi Trader No. Reg:8749-V  yang dikemudikan Pratu Usman Ali (22) dari Asrama Kompi 516  Pamekasan beriringan dengan truk TNI melaju dari arah timur ke barat yang melebihi garis marka tengah, sehingga bersenggolan atau menyerempet mobil Suzuki Ertiga dari arah berlawanan, kemudian menabrak Pick Up L300 yang akhirnya menyeruduk roda dua Vario.

Adapun yang terlibat kecelakaan beruntun tersebut, kendaraan roda 4 dengan No. Reg M 1223 AM dikemudikan Imam Supriadi (42) warga Desa Ceguk, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Sampang. Sedangkan kendaraan L 300 Pick Up No Reg : M 8798 HB dikemudikan Hamidi (45) warga Tanjung Kecamatan Camplong dan sepeda motor Mio No. Reg: M 2669 D dikendarai  Fathorosi (37) warga Desa Lawangan Daya , Kecamatan  Pademawu, Pamekasan.

Kemudian sepeda motor Vario No. Reg: L 5425 CH dikendari Nasir (28) warga Desa Plampaan, Kecamatan  Camplong , Kabupaten Sampang yang membonceng istrinya Zumna (21) dan putranya Hamsi (3).

Melalui Kasat Lantas Polres Sampang AKP A Nasution melalui Kanit Laka Ipda Eko PW menjelaskan kronologis terjadinya kecelakaan tersebut, dimana kendaraan Dinas TNI Mitsubishi Trader  beriringan dengan Truk Dinas TNI  dari arah Timur ke barat, sesampai  di tempat kejadian Mitsubishi Trader karena terlalu ke kanan melebihi garis marka lurus kemudian menyerempet Mobil Suzuki Ertiga selanjutnya menabrak Pick Up L300 selanjutnya menabrak roda dua Vario yang berjalan dari arah berlawanan yaitu dari barat ke timur yang pafa akhirnya menabrak tembok pagar milik Muslimah.

“Kejadian Laka tersebut pengendara R2 sepeda motor Vario mengalami luka berat bersama istrinya, sedangkan putranya Hamsi (3) meninggal dunia, ” jelasnya Senin (18/10/2021)

Dirinya juga menyampaikan, kejadian tragis yang dialami pasangan suami istri Nasir dan Zumma, harus kehilangan buah hatinya yang tercinta, serta petugas lantas melakukan tindakan dengan mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP), mencatat saksi - saksi, mengecek korban di Rumah Sakit Umum Daerah ( RSUD) Sampang, dan Puskesmas Camplong, guna sidik lebih lanjut.

Jurnalis : R Hamzah

Editor : Biro Sampang